Saturday, May 18, 2013

Stop Feeling Guilty!



STRESS SOS

Bebaskan diri dari rasa bersalah yang tak perlu!

Anda sering tak enak hati karea tak bisa menemai sahabat belanja? Atau, kritik dari bos bikin anda tidak bisa tidur semalaman? Ayo, atasi dengan saran dari Anita Pratanti, S.Psi, Psikolog!

FIND IT! Pertama, anda harus mengenali lebih dulu duduk perkaranya baik-baik. Kemudian, ketahui berbagai pihak yang ikut terlibat dan pastikan apakah Anda memang bertanggung jawa atas persoalan tersebut. Jika bukan Anda, berhenti memikirkannya dan terus saja melangkah!

STOP IMAGINING!
Berhentilah membesar-besarkan masalah dan bersikap kelewa sensitive. Jangan membayangkan kalau kesalahan Anda itu tidak terampuni. Namun, hadapi masalah tersebut dengan gagah berani. Ingat, setiap persoalan pasti ada jalan keluarnya. Tugas anda hanyalah mencarinya. So, don’t be such a drama queen!

STAY POSITIVE! Anda sudah meminta maaf dan berusaha memperbaiki kesalahan, tapi teman tetap bersikap kurang baik? Tak usah kecil hati! Mungkin saja dia yang sebetulnya punya masalah, dan Anda kena dampaknya. Jadi, tetaplah pasang senyum Anda!

ANTI STRESS: BERJALAN SANTAI SELAMA DUA PULUH MENIT SEBANYAK TIGA KALI SEMINGGU  BISA BIKIN TIDUR LEBH LELAP.

DERITA FINANSIAL
“saya kerap harus bayar lebih banyak!”
Akhir bulan tiba, dan Anda harus berhemat. Makanya, saat makan di resto dengan teman-teman, Anda hanya pesan sepiring salad dan air mineral. Sementara itu, tiga orang teman pesan menu lengkap, bak jatah pesta tiga hari. Nah, pastinya Anda tidak ingin tagihan dibagi sama rata nanti,bukan? Saat tagihan datang, segera letakkan sejumlah uang sesuai harga makanan yang Anda pesan (berikut perkiraan biaya pajak dan service) di atas kerta tagihan yang masih berlipat rapi. Selanjutnya, katakana “ ini seharusnya cukup.” Dijamin, teman Anda pun langsung memastikannya di dalam tagihan dan enggan untuk meminta lebih.

QUICK THERAPY
Fight With The Attitude
Ini dia cara bertikai dengan pasangan bak FFF sejati!
Jelas, bertengkar dengan pacar bisa dibilang hal yang paling menyebalkan di dunia. Tapi, ini bukan berarti kisah cinta Anda bakal bubar jalan begitu saja. “ Pasangan yang terbukti awet lebih memilih adu argument dengan sopan,” kata Mari Clements, PhD, staf pengajar prikologi klinis fuller Theological Seminary di California. Pastinya itu tak termasuk deretan kata makian, aksi lempar barang dan kontak fisik. Oh, no ladies!
Mulai sekarang, anggap si dia sebagai teman atau relasi kerja bila Anda berdua mulai bersitegang. Sebab, tentunya Anda ingin terlihat tanpa cela dan adil di hadapan orang-orang tersebut. So savvy, isn’t it?


No comments:

Post a Comment