Tabir Surya kala musim tak lagi terik
Musim penghujan nan dingin tiba. Ada tiga hal
yang dapat berpengaruh negative terhadap kondisi kulit Anda, yaitu Udara
dingin, angin, atau justru pemanas ruangan. Ketiganya membuat kulit Anda
kehilangan kelembapannya sehingga menjadi kusam dan kering. Bahkan kerap
menjadi gatal dan muncul iritasi.
Dan, lebih
parahnya, kondisi tersebut juga dapat memunculkan berbagai gangguan kesehatan
kulit yang lebih serius, seperti eksim, proriasis, dan gatal akibat cuaca
dingin. Menjaga kesehatan kulit selama musim dingin atau penghujan tidak lah
rumit, tetapi tetap membutuhkan usaha extra. Anda hanya perlu melakukan
beberapa langkah sederhana setiap hari agar kulit Anda tetap sehat dan menawan
di kondisi apapun.
1.
Tetap gunakan
tabir surya
Ternyata tabir surya tidak hanya berguna saat musim panas. Jadi, jangan
membuangnya saat musim dingin datang karena tabir surya berfungsi untuk
melindungi kulit dari paparan sinar UVA dan UVB, entah di musim panas maupun
dingin. Sinar UVB sangat kuat pada musim panas, yaitu antara jam 10.000-14.000
sedangkan. Sinar UVA tetap efektif pada siang hari sepanjang tahun, bahkan di
musing dingin. Jika anda berada di luar ruangan, Anda pasti terpapar sinar UVA,
hebatnya, jenis sinar ini masih tetap kurang walaupun cuaca sedang berawan dan
bahkan bisa menembus kaca.
Sinar UVA bertanggung jawab atas tanda” penuaan karena sinar itu mampu
menembus lebih dalam ke permukaan kulit dan merusak sel-sel di bawahya sehingga
menyebabkan munculnya keriput dan bintik-bintik hitam. Sedangkan sinar UVB
manjadi penyebab utama kasus terjadi kulit terbakar dan biang dari munculnya
kanker kulit. Oleskan tabir surya berkualitas ke wajah dan tangan atau bagian
tubuh lain yang terpapar sinar matahari, setiap hari. Tabir surya yang baik
adalah krim yang dapat melindungi kulit dari paparan sinar UVA dan UVB
sekaligus. Itu dapat Anda temukan salah satunya pada produk HDI B.SKIN BB Cream.
Jaga bibir agar
tetap lembab
Saat cuaca
menjadi dingin namun kering, bibir sangat mudah mengering dan akhirnya
pecah-pecah. Hal ini disebabkan karena musim dingin umumnya justru bersifat
lebih kering daripada musim panas. Saat musim dingin, kelembapan di udara
berkurang. Jadi, Anda harus melindungi bibir Anda. Cara terbaik untuk
menjaganya adalah dengan menggunakan lip balm, terutama pada saat kondisi
seperti ini. Gunakan sepanjang hari pada bibir anda, terutama saat Anda berada
di luar ruangan.
2.
Gunakan pelembab
yang tepat.
ada baiknya saat
cuaca dingin tiba, Anda mengganti pelembab yang biasa Anda pakai dengan lotion
pelembab yang mencakup bahan khusus untuk kulit kering. HDI Royale Hand &
Body lotion mengandung Bee Propolis yang dapat membantu menyembuhkan dan
melindungi kulit terhadap iritasi. Bagi Anda yang memiliki kulit sangat kering,
oleskan pelembab sebanyak 2 atau 3 kali sehari.
3.
hindari
keseringan mandi air panas
air panas membuat lapisan minyak pada kulit kita melunak. Sehingga ketika
busa sabun mencuci badan kita, lapisan minyak itu akan luruh semua. Tanpa
lapisan minyak, kelembapan di kulit kita akan dengan mudah hilang. Akibatnya,
kulit menjadi kering dan gatal. Semakin lama waktunya dan semakin panas air
yang kita pakai untuk mandi, semakin cepat proses ini berlangsung dan semakin
banyak kulit kita kehilangan kelembapannya. Untuk mencegah kulit menjadi
kering, mengelupas, dan gatal, langkah pertama yang perlu diperhatikan adalah
pastikan untuk tidak mandi air panas terlalu lama, paling tidak 10 menit saja. Langkah
kedua adalah menjaga suhu air. Jangan terlalu panas, cukup hangat saja. Segera setelah anda selesai mandi, tepuk” badan anda
dengan handuk agar kering, jangan dengan cara menggosoknya. Setelah itu,
oleskan pelembab. Pelembab berfungsi sebagai pengganti sementara untuk minyak
alami kulit kita dan mencegah kulit kita kehilangan kelembabannya. Segera
oleskan pelembab pada tubuh anda setelah anda keluar dari kamar mandi. Semakin
lama dibiarkan, semakin banyak kulit kehilangan kelembapannya. Jika anda
mempunyai kulit kering, hindarilah untuk menggaruk karena dapat mengiritasi
kulit.
4.
Lakukan scrubing
dan facial secara rutin
Selama musim
dingin, kulit menjadi kering sehingga makin banyak sel-sel kulit mati. Tumpukan
sel kulit mati itu dapat menyumbat pori” yang
mengakibatkan jerawat. Untuk menghindari jerawat dan menjaga kulit tetap
bersih, secara periodic lakukan scrubing dan facial untuk mengangkat sel-sel
mati tersebut, paling tidak sekali atau dua kali seminggu. Metode itu juga
dapat membantu menghilangkan penumpukkan sisa” minyak sehingga kulit menjadi
segar kembali.
5.
Minum air
secukupnya
Lotion pelembab dapat menjaga kulit tetap lembab dari luar. Untuk menjaga
kelembapan dari dalam, minum air secukupnya sepanjang hari. Hindari terlalu
banyak mengonsumsi minuman yang mengandung kafein, seperti kopi dan soda.
Terserah Anda, mana yang lebih nikmat, segelas air mineral dingin atau
secangkir the hangat. Yang penting adalah tubuh Anda tetap mendapat asupan air
sepanjang hari.
6.
Pakailah busana
yang tepat
Pakaian yang anda
kenakan juga memegang peranan penting. Serat wol justru dapat mengiritasi kulit
sensitive dan memperparah ruam. Karenanya, pakaialah t-shirt yang terbuat dari
serat alami yang halus ( katun,sutra, atau
linen) dan baru kenakan sweater di atasnya.
Cara terbaik
berpakaian pada musim dingin adalah dengan pakaian berlapis karena dapat menciptakan
ruang udara yang berfungsi menyerap panas tubuh. Kenakan pakaian berbahan
ringan di dalam pakaian yang lebih tebal untuk menjebak udara di atas kulit.
Beberapa lapisan tipis pakaian dapat menjebak udara di antara lapisannya
sehingga nyaman bagi kulit.
7.
Konsumsi suplemen
berkualitas
Suhu yang dingin
menyebabkan sirkulasi darah pada kulit menjadi kurang lancar. Akibatnya, kulit
tidak mendapatkan cukup nutrisi dan oksigen sehingga proses regenerasi pun ikut
melambat. Kulit cenderung menjadi kusam dan pucat.
Pada saat yang sama, kulit juga kehilangan kelembapannya karena lingkungan
dingin dan kering. Akibatnya, kulit terasa kencang, kering, dan mulai
mengelupas. HDI Royale Jelly Liquid dan Bee propolis yang mengandung beragam
nutrisi, seperti bio flavonoid, asam nukleat, asam dekanoat, bermacam enzim,
dan hormone, sangat membantu proses regenerasi sel kulit.
Produk perlebahan itu juga mengandung beberapa vitamin dan mineral, seperti
B1, B2, B3, B5, B6, asetilkolin, dan mineral seng yang sangat baik untuk kulit
serta meningkatkan system kekebalan tubuh untuk mengurangi sensitivitas kulit.
No comments:
Post a Comment